Jumat, 12 September 2014

Membuka Mata Batin Secara Alamai

Membuka Mata Batin Secara Alamai Kitab Mantra - Setiap orang pada dasarnya tidak memiliki mata batin secara otomatis, mata batin ini di miliki oleh orang tertentu saja. Ole...


Kitab Mantra - Setiap orang pada dasarnya tidak memiliki mata batin secara otomatis, mata batin ini di miliki oleh orang tertentu saja. Oleh karenanya banyak orang yang mencari cara membuka mata batin agar dapat merasakan hal hal tersebut. Bahkan dalam beberapa kasus kekuatan alam bawah sadar manusia cenderung dapat berbuat jauh dibandingkan dengan yang bisa kita bayangkan. Hal ini lah yang membuat mata batin menjadi penting untuk didalami.

Ada berbagai cara membuka mata batin yang dapat dijadikan sebagai dasar dalam melatih mata batin seseorang agar dapat dimanfaatkan dengan baik. Terkait dengan hal ini, banyak masyarakat percaya bahwa pada hakekatnya setiap insan di dunia mempunyai mata batin yang asal mulanya Allah ciptakan bersih tanpa ada noda sedikitpun, namun akhirnya kemudian ternodai oleh sifat-sifat buruk, keserakahan, dan keduniawian.

Cara membuka mata batin tidak dapat dilakukan oleh semua orang, hanya orang tertentu saja yang dapat melakukannya dan dengan niat yang tulus. Jika masih ada sifat keduniawian dan keserakahan yang menyelimuti anda, maka akan sangat sulit untuk membuka mata batin ini. Berikut adalah tahapan yang dapat anda coba untuk membuka mata batin anda secara alami:

1. Membersihkan Hati dan Fikiran

Hal terpenting dalam ritual membuka mata batin kita adalah dengan membersihkan dan mensucikan hati dari sifat sifat duniawi seperti keserakahan, dengki, iri hati, dan sebagainya.
Mulailah belajar sabar menghadapi setiap masalah dan keadaan, selalu berusaha berfikir positif dan yang terpenting perbaiki hubungan batin anda dengan Sang maha Hebat "ALLAH SWT" tertipkan ibadah anda, perbanyak sholat di malam hari.
Setealh sholat malam, lakukan Dzikir sebagai berikut :

Bacaan Lafal Jalalah (lafal dasar berdzikir pada Allah)
الله
Allah
Allah
Bacaan Istighfar (untuk mohon ampunan kepada Allah)
اَسْتَغْفِرُاللهَ الْعَظِيْمَ
Astaghfirullah hal adzhiim
Saya mohon ampun kepada Allah yang maha agung
Bacaan Tahmidz (untuk pujian & syukur kepada Allah)
اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Alhamdulillahi rabbil ‘alamiin
Segala puji bagi Allah tuhan semesta alam

Bacaan Tasbih (untuk mensucikan Allah)
سُبْحَانَ اللهُ
Subhanallah
Maha suci Allah
Bacaan Takbir (untuk kebesaran Allah)
اللهُ اَكْبَرُ
Allahu akbar
Allah maha besar
Bacaan Tahlil (untuk meyakini Allah)
لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ
La ilaha illallah
Tidak ada tuhan selain Allah

Pertama kali lakukan ini selama 7 Malam berturut-turut, selanjutnya terus dilakukan.

2. Melatih  Pernapasan

  • Tehnik PerNafasan Perut

Tekniknya tarik nafas lewat hidung, perut ikut mengembang…buang halus lewat hidung sambil perut dikempiskan sekempis-kempisnya. Agak ditekan sedikit ke dalam. tidak perlu menahan nafas, karena antara tarikan dan buang nafas ada jeda kirang lebih satu detik. Sikap tubuh dan pikiran harus selalu rileks, tidak perlu konsentrasi berlebihan, cukup pindahkan perhatian pikiran ke perut. Posisinya bisa duduk atau bersila. Sebisa mungkin jangan bersandar. Lakukan minimal sepuluh menit. Kalau dasarnya sudah kuat akan timbul aliran hawa hangat di perut. Jika dilakukan terus akan terbentuk atmosfir udara di sekeliling tubuh sehingga menimbulkan perasaan sejuk lalu Bahkan menjadi dingin.

  • Tehnik PerNafasan Dada

Tarik nafas lewat hidung, dada yang mengembang/naik. Usahakan posisi perut tetap rata, sehingga udara tidak terlalu banyak masuk ke perut. Tahan senyaman mungkin. Idealnya minimal 3 detik. Semakin lama semakin bagus, namun yang terpenting adalah disesuaikan dengan kesanggupan masing-masing, jika merasa mulia terasa nyaman pertahankan kondisi ini beberapa saat lamanya. Lalu hembuskan lagi secara halus lewat mulut. Jika ini dilakukan maka dada ikut mengempis. Usahakan semua otot tubuh rileks. Cukup pindahkan perhatian pikiran ke dada. Lakukan minimal 10 menit juga. Kalau ada rasa hangat di dada pertahankan fokus perhatian ke rasa hangat tersebut.

  • Tehnik PerNafasan Diafragma

Tarik nafas lewat hidung, dan usahakan dada dan juga perut bersamaan ikut mengembang. Pindahkan fokus perhatian ke ulu hati. Biasanya ada sedikit terasa tekanan di daerah ulu hati. Tahan senyaman mungkin, lalu hembuskan nafas secara halus lewat mulut sambil mengempiskan dada dan perut. Tetaplah rileks…Lakukan minimal 10 menit juga.

Tata Urutan latihan harus seperti diatas, nafas perut, lalu pindah ke nafas dada, lalu langsung pindah ke nafas diafragma. Usahan perpindahan antara tiap nafas secara perlahan-lahan selembut mungkin, Lakukan terus menerus tanpa terputus.

3. Melatih Kepekaan Indera 

Untuk melatik kepekaan indera dan dapat merasakan sensasi energi di telapak tangan pada saat melakukan penyerapan energi alam ini, silakan lakukan latihan kepekaan dasar berikut:
  1. Gosok-gosokan kedua telapak tangan perlahan-lahan, lalukan dalam irama yang makin lama makin cepat sampai kedua telapak tangan terasa panas.
  2. Setelah terasa panas, pisahkan kedua tangan dalam jarak +/- 25-30 cm, dalam posisi saling berhadapan di depan dada.
  3. Fokuskan perhatian ke ruang kosong antara kedua telapak tangan, rasakan sensasi gelombang elektromagnetic yang terjadi.
  4. Apabila terasa sensasi energi yang cukup kuat, jauhkan jarak antara kedua telapak tangan perlahan-lahan sambil tetap merasakan sensasi energi yang ada.
  5. Tahan jarak kedua telapak tangan sampai maksimal +/- 60 cm. Kemudian dekatkan lagi perlahan-lahan.
  6.  Ulangi langkah 1-5 diatas beberapa kali.

Tips:
  • Lakukan serileks mungkin, tidak perlu terlalu dipaksakan. Ketika menahan nafas lakukan senyaman mungki" Jika tidak kuat melakukannya dalam hitungan 10 menit setiap kali menahan nafas, boleh 5 menit-5 menit terlebih dulu.
  • Usahakan memakai baju yang agak longgar atau kalau perlu lepas baju, jangan memakai aksesoris apapun (jam tangan, cincin dll)
  • Untuk latihan pernafasan ini dilakukan dengan mata terbuka..gunanya adalah untuk menghindari kemungkinan terjadi gejala kejang di area otot wajah dan kepala, sehingga energi latihan tidak banyak yang tersalur ke area kepala bagian dalam.
  • Adapun proses penyerapan energi alam untuk membuka mata batin bisa saja dilakukan dalam kondisi mata tertutup, dan dilpraktekkan dengan pernafasan biasa atau tehnik pernafasan perut.(silahkan pilih yang mana yang lebih nyaman dan rileks sesuai pilihan masing-masing praktisi)
Mungkin baru sedikit yang bisa saya sampaikan, pergunakan kelebihan anda untuk hal-hal kebaikan yang bermanfaat bagi sesama. Wassalam ...................

0 komentar

Posting Komentar